Beranda
politics
soccer
sports
Berapa Sisa Pertandingan Liga 1 Indonesia 2025 Setelah Persib Bandung Juara?
Redaksi
Mei 09, 2025

Berapa Sisa Pertandingan Liga 1 Indonesia 2025 Setelah Persib Bandung Juara?

NOIS.CO.ID --Sisa berapa pertandingan Lagi di Liga 1 Indonesia 2025?

Persib Bandung memastikan gelar juara musim 2024-2025.

Walaupun sang juara telah ditentukan, kompetisi untuk mendapatkan kesempatan mewakili Liga Indonesia dalam pertandingan AFC Challenge tetap sengit.

Terdapat Dewa United, Malut United serta Persebaya yang tetap akan bertanding.

Di sisi lain, dalam zona degradasi pun tak kalah menarik karena masih terdapat paling sedikit tujuh tim yang berlomba-lomba untuk bertahan.

Liga 1 Indonesia tetap memiliki tiga minggu tersisa atau tiga laga lagi.

Seperti yang telah disebutkan, ketigaperingkat bawah yaitu tim peringkat ke-16 sampai dengan ke-17 pada musim ini harus merosot kasta liga menjadi Liga 2. Kemudian posisi mereka diambil alih oleh tiga klub asal Liga 2; yakni PSIM Yogyakarta, Bhayangkara Presisi FC, serta Persijap Jepara sebagai penambahan anggota segar dalam kompetisi tersebut.

Saati ini, dua klub yang berada dalam situasi paling terancam adalah PSS Sleman serta PSIS Semarang. Kedua tim tersebut menempati peringkat ke-17 dan ke-18 dengan mengoleksi masing-masing 25 poin.

Secara statistika, dengan sisa tiga pertandingan yang akan dimainkan, mereka masih memiliki peluang untuk menanjak ke urutan ke-13 walaupun harus berdoa agar tim-tim diatasnya tidak mendapatkan poin.

Satu tim lain yang kini terancam degradiasi adalah PS Barito Putera berada di peringkat ke-16 dengan total 30 poin.

Kemungkinan klub yang dikenal sebagai Laskar Antasari untuk bertahan di BRI Liga 1 musim depan lebih besar dibandingkan dengan PSS Sleman dan PSIS Semarang.

Ternyata, Barito Putra cuma berselisih satu poin dari Semen Padang FC yang berada di peringkat ke-15 (total 31 poin), dua poin dengan Persis Solo (sebanyak 32 poin) pada peringkat ke-14, serta tiga poin dari Madura United FC (yang memiliki 33 poin) di tempat ke-13.

Pada urutan ke-12 terdapat Persik Kediri dengan raihan total 37 poin, dan menurut kalkulasi matematika, jumlah ini masih dapat disusul oleh Barito Putera.

Akan tetapi, hanya dengan sekali menang dari ketiga pertandingan tersisa sudah cukup untuk mengamankan Persik Kediri agar tidak terdegradasi.

Dari ketujuh tim yang masih berada di zona bahaya, Semen Padang menunjukkan performa terbaik dengan catatan tiga kali kemenangan berturut-turut dalam tiga pertandingan terkini.

Saat ini, Persik Kediri belum meraih kemenangan dalam 13 pertandingan beruntun, demikian pula PSIS Semarang yang juga tidak pernah memenangkan 11 pertandingannya terakhir.

Beberapa laga telah berlangsung selama tiga minggu terakhir ini antara sekelompok tim dari tujuh klub yang telah disebutkan sebelumnya.

Pertandingan-pertandingan itu akan berdampak signifikan pada pergantian posisi tim-tim dalam tabel klasemen BRI Liga 1 musim 2024/25.

Laga perdana adalah antara PSIS Semarang melawan PSS Sleman pada tanggal 9 Mei 2024 di minggu ke-32.

Pada minggu ke-33 akan berlangsung pertandingan antara Semen Padang melawan Persik Kediri pada tanggal 18 Mei, serta pertarungan antara PSIS Semarang dengan Barito Putera yang akan disajikan di pekan terakhir.

Penulis blog

Tidak ada komentar