Beranda
government
NEWS
police and law enforcement
politics
politics and government
Kepala OPD Belitung Timur Berikan Janji pada Pakta Integritas, Pegawai Tak Hadir Akan Ditindak
Redaksi
Mei 04, 2025

Kepala OPD Belitung Timur Berikan Janji pada Pakta Integritas, Pegawai Tak Hadir Akan Ditindak

nois.co.id --, BELITUNG -  Perasaan kecewa dan miris menyelimuti Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten, saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor Camat Gantung dan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Belitung Timur pada Selasa (29/4/2025) lalu.

Bupati yang akrab disapa Afa itu, mendapati banyak ruangan kerja yang kosong dan pegawai yang tidak hadir tanpa keterangan jelas.

Tidak bersusul lama, Pemkab Belitung Timur segera membenahi kembali peraturan mengenai disiplin Aparatur Sipil Negara (ASN).

Usai pelaksanaan upacara Hardiknas 2025 di halaman Kantor Bupati Belitung Timur pada Jumat (2/5/2025), seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dikumpulkan untuk menandatangani komitmen pakta integritas disiplin ASN.

"Hasil dari sidak di Kantor Camat Gantung dan salah satu OPD, ternyata banyak yang tidak masuk, sampai tidak bisa lagi harus menjawab pegawainya kemana. Jadi saya minta kepada BKPSDM Beltim untuk membuat pakta integritas ASN," kata Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten kepada nois.co.id --, Jumat (2/5/2025).

Penandatanganan tersebut sebagai wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Belitung Timur dalam menjaga disiplin dan integritas di lingkungan birokrasi.

Apabila setelah terjadinya penandatanganan pakta integritas ternyata masih ada pekerja yang melakukan pelanggaran, ia menambahkan, pihak Pemerintah Kabupaten Belitung Timur siap untuk mengambil tindakan keras.

"Sudah dibuat pakta integritas dan masih ada pegawainya tidak masuk, berarti kepala dinas yang harus bertanggung jawab. Saya akan pindahkan jika kepala dinas tersebut tidak beres. Pegawainya akan saya proses seberat-beratnya sesuai dengan aturan yang berlaku," ungkap Afa dengan tegas.

Semoga harapan tercapai, para pekerja akan tetap taat pada peraturan yang ada dan memberikan pelayanan kepada publik dengan sempurna.

Semua instansi pemerintah diminta untuk memperbaiki kedisiplinan dan keprofesionalannya saat bekerja. Harapannya, masalah kedisiplinan jangan sampai menghalangi penyampaian layanan yang berkualitas kepada publik, katanya.

(nois.co.id --/Yunita Karisma Putri)

Penulis blog

Tidak ada komentar