NOIS.CO.ID, WAJO - Dalam rangka memeriahkan Musbaqah Qira'atil Kutub (MQK) Internasional Tahun 2025, ribuan peserta mengikuti gerak jalan sehat yang digelar Sabtu (27/9/2025). Acara dimulai dari Ruang Terbuka Hijau (RTH) Callaccu Sengkang dan berakhir di Lapangan Ponkoda, Kampus As'adiyah Pusat Sengkang.
Wakil Bupati Wajo dr. Baso Rahmanuddin hadir langsung melepas para peserta gerak jalan sehat. Sebelum melepas peserta, pejabat nomor dua di Kabupaten Wajo ini memberikan sambutan inspiratif tentang pentingnya olahraga untuk kesehatan jasmani.
## Tiga Makna Simbolis Gerak Jalan Sehat
Dr. Baso Rahmanuddin mengungkapkan bahwa gerak jalan sehat dalam rangka MQK Internasional memiliki tiga makna simbolis yang mendalam.
**Pertama, Wujud Rasa Syukur**
"Gerak jalan santai ini memiliki makna perwujudan dari rasa syukur, kegembiraan, dan kebanggaan kita semua masyarakat Wajo, yang ditunjuk dan ditetapkan oleh Kementerian Agama menjadi tempat pelaksanaan MQK Internasional yang pertama," ungkapnya.
**Kedua, Semangat Kebersamaan**
"Kami ingin menunjukkan semangat kebersamaan, semangat persatuan, dan kekompakan masyarakat Wajo dalam menyongsong dan memuliakan penyelenggaraan MQK Internasional Tahun 2025 yang Insya Allah pembukaannya akan dilaksanakan pada 2 Oktober 2025."
**Ketiga, Simbol Harapan**
"Ketiga, ingin menjadi simbol harapan bagi semua masyarakat Wajo dan pemerintah bahwa Insya Allah, dengan berdoa bersama, pelaksanaan MQK Internasional Tahun 2025 bisa berjalan dengan aman dan sukses."
## Ajakan Menjadi Tuan Rumah yang Baik
Wabup Wajo juga mengajak seluruh masyarakat untuk berperan sebagai tuan rumah yang baik dalam menyambut ajang bergengsi ini.
"Atas nama Pemerintah Kabupaten Wajo, saya mengajak kepada kita semua untuk menjadi tuan rumah yang baik dan menjaga persatuan dan kesatuan, semangat kekompakan kita untuk menyambut tamu MQK," tutupnya.
## Antusiasme Masyarakat Tinggi
Gerak jalan sehat ini mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat Wajo. Para peserta yang terdiri dari berbagai kalangan, mulai dari pelajar, mahasiswa, pegawai, hingga masyarakat umum, tampak bersemangat mengikuti acara yang berlangsung dalam suasana meriah dan penuh kekeluargaan.
Acara ini menjadi pembuka serangkaian kegiatan menuju pelaksanaan MQK Internasional 2025, yang akan menjadi ajang kompetisi membaca kitab kuning tingkat internasional pertama yang diselenggarakan di Indonesia.
*Reporter: Muhlis*
Redaksi
Tidak ada komentar