
NOIS.CO.ID -- Menurut keyakinan dalam primbon Jawa, tiap hari weton mengandung ciri khas tersendiri beserta kekurangan dan kelebihannya sendiri yang berpengaruh pada jalannya kehidupan individu tersebut.
Salah satu tipe weton yang mendapat banyak perhatian adalah weton Lakuning Rembulan, dengan total neptunya sebanyak 14.
Nama "Lakuning Rembulan" mengambil inspirasi dari istilah “rembulan” atau bulan, yang diketahui mempunyai dua sisi, yakni cahaya dan kegelapan.
Demikian juga dengan pemilik weton ini, yang walaupun tampak tenang dan dingin di permukaan, ternyata mempunyai sisi batin yang hangat serta menggembirakan.
Namun, sesuai dengan penjelasan tentang weton ini pada saluran YouTube Sabdaning Ratu, serupa bulan yang tidak selalu purnama, weton tersebut juga mempunyai beberapa kekurangan yang perlu diantisipasi.
Kekurangan utama yang sangat terlihat pada orang dengan weton Lakuning Rembulan adalah sikap malas dan minim semangat. Akibat dari ciri ini, mereka kerapkali menemui hambatan dalam meraih kesuksessan.
Dengan semangat juang yang rendah, kehidupan mereka mungkin hanya akan mandeg atau malah tetap dilanda kesulitan.
Sebenarnya, sesuai dengan primbon, seseorang harus mengupayakan segala hal untuk diri mereka sendiri terlebih dahulu sebelum berharap mendapatkan bantuan dari pihak lain.
Kekurangan selanjutnya berkaitan dengan status kesehatan. Umumnya, orang yang mempunyai weton tersebut cenderung memiliki tubuh yang kurang sehat dan lebih mudah terserang penyakit beragam jenis penyakit.
Agar terbebas dari permasalahan tersebut, sangatlah krusial bagi mereka untuk memelihara kebiasaan makan, jadwal istirahat, serta secara rutin menyantap hidangan bergizi dan suplemen pendongkrak sistem imun.
Bukan hanya itu saja, keadaan tak menguntungkan bagi orang dengan weton tertentu juga terkadang dirasakan sulit. Banyak di antara mereka yang merasa hidup dipenuhi hambatan, acapkali disepelekan, dan bahkan seringkali jadi objek ejekan.
Rasanya hancur atau putus asa dapat timbul karena tindakan orang lain yang tidak memperdulikan eksistensinya.
Walau begitu, ketidakmampuan tidak berarti menjadi akhir dari semuanya. Malah, dengan menyadari keterbatasan diri, kita dapat mengambil tindakan untuk meningkatkannya serta memperkokoh jiwa.
Kekurangan merupakan elemen dalam perjalanan hidup, dan hanya melalui usaha berat beserta kemauan yang kuat, orang yang lahir pada hari Weton Lakuning Rembulan dapat mengubah nasibnya menjadi kesuksesan.
Tidak ada komentar