NOIS.CO.ID --, Asahan - Tim Supervisi Desa dan Kelurahan TP PKK Propinsi Sumatera Utara menjalankan tugas pengawasan mereka dengan mengunjungi Kabupaten Asahan pada hari Rabu (21/05/2025). Kunjungan tersebut dilakukan secara meriah serta dipenuhi semangat di Pendopo Rumah Tinggal Bupati Asahan, yang dimulai dengan penyambutan oleh Bupati Asahan beserta tim TP PKK lokalnya.
Kunjungan kali ini tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga merupakan elemen penting dalam penilaian keseluruhan terhadap implementasi berbagai program PKK yang ada di desa-desa dan kelurahan-kelurahan setempat. Dalam pidato pembukaannya, Asisten Administrasi Umum, Drs. Muhilli Lubis, menekankan bahwa tujuan acara tersebut adalah untuk secara langsung memeriksa tingkat keberhasilan penyelenggaraan kompetisi HKG-PKK Kabupaten Asahan pada tahun 2025.
Muhilli menggarisbawahi bahwa perlombaan tahunan seperti Tertib Administrasi, Pola Asuh Anak dan Remaja yang Dipenuhi dengan Kasih Sayang (PAAR), Upaya Meningkatkan Penghasilan Keluarga (UP2K), AKU HATINYA PKK, serta Tes Iva tidak hanya merupakan suatu pertandingan saja. Sebaliknya, acara tersebut sebenarnya berfungsi sebagai indikator untuk melihat performa dan kemampuan pengurus cadangan PKK dalam memainkan perannya secara sosial di tengah masyarakat.
Dia menginginkan, dengan hadirnya Tim Supervisi, semangat untuk pengurus PKK pada semua level akan bertambah. Visi mereka sederhana: menciptakan Asahan yang makmur, bertaqwa, berkembang, serta lestari. Dia juga menyoroti betapa pentingnya pelaksanaan pendampingan secara teratur supaya sepuluh proyek utama PKK bisa aktif dalam kehidupan sehari-hari warga.
Rincian lebih lanjut diungkapkan oleh Staf Khusus TP PKK Asahan, Ny. Juni Rianto. Menurut penjelasannya, Kabupaten Asahan memiliki struktur yang mencakup 25 kecamatan, 177 desa, 27 kelurahan, serta 1538 dusun. Sehubungan dengan perayaan HKG tahun 2024, tim mereka bersama dengan instansi terkait sudah melakukan evaluasi pada desa-desa dan kelurahan-kelurahan berprestasi.
Beberapa desa yang berprestasi dalam penilaian tahun ini diantaranya adalah:
-
Desa Perkebunan Teluk Dalam (Tertib Administrasi)
-
Desa Bunut Seberang (UP2K)
-
Desa Urung Pane (PAAR)
-
Desa Banjar (AKU HATINYA PKK)
-
Kecamatan Aek Songsongan (Iva Test)
Ke Lima daerah tersebut akan menjadi perwakilan untuk Kabupaten Asahan dalam even bertaraf provinsi di tahun 2025.
Ny. Sitti Baninaa, Ketua Tim Supervisi TP PKK Provinsi Sumatera Utara, menyampaikan panduan utama melalui sambutannya. Dia menggarisbawahi signifikansi pengembangan struktural, manajemen internal, dan tim tugas untuk menerapkan sepuluh agenda inti PKK. Baginya, kesuksesan dapat dicapai dengan sinergi yang konstan, penyaluran dana secara bijaksana, serta memperkuat hubungan kolaboratif.
Sekarang ini, Sitti meminta semua anggota PKK untuk terus mencari ide baru dan keterampilan. Dia menjelaskan bahwa perkembangan zaman yang didorong oleh teknologi serta kebutuhan masyarakat harus ditangani dengan persiapan tenaga kerja dari PKK.
"Komitmen kita semua perlu dijaga dengan teguh agar bisa terus mendukung kemajuan masyarakat. Kerja sama dari seluruh lapisan masyarakat akan memandu Sumatera Utara ke arah masa depan yang lebih baik dan lestari," tandasnya.
Acara tersebut juga disertai oleh perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Asahan, semua camat, ketua Tim Penggerak PKK kecamatan, kepala desa, serta ketua TP PKK desa yang ambil bagian dalam perlombaan. Kehadiran mereka mencerminkan komitmen bersama dan antusiasme untuk memperkuat dukungan terhadap program PKK sebagai salah satu fondasi penting dalam pembangunan berbasis masyarakat.
Melalui kedatangan kali ini, Tim Supervisi TP PKK Sumut bukan saja bertujuan untuk penilaian, namun juga memberikan inspirasi. Gagasan tentang pendampingan, pengkajian, serta pemberdayaan semakin ditingkatkan guna mencapai taraf kehidupan masyarakat yang lebih tinggi dengan memperkuat peranan para kader PKK di setiap sudut wilayah Asahan.
Tidak ada komentar