
NOIS.CO.IDMeskipun harus puas dengan posisi runner-up Piala Presiden 2025 setelah kalah dari Port FC di final, striker muda Oxford United Leo Snowden mengaku mendapatkan pengalaman yang tak terlupakan selama berada di Indonesia. Pemain berusia 17 tahun ini menyebut dirinya dan rekan-rekannya diperlakukan layaknya pemain bintang oleh para penggemar sepak bola Indonesia.
Snowden mengungkapkan bahwa tur Indonesia menjadi salah satu pengalaman paling berkesan dalam kariernya. Striker yang baru saja promosi ke tim utama Oxford United musim ini merasa sangat terkesan dengan antusiasme dan sambutan hangat yang diberikan masyarakat Indonesia.
"Saya pikir sampai saat ini (pengalaman yang) luar biasa. Seluruh anggota tim tentu saja sudah mengatakan bahwa kami ingin tampil kompetitif dan menang dalam setiap pertandingan. Jadi di sisi tersebut, kami berusaha melakukan apa yang diinginkan pelatih, kami ingin selalu menang dan memaksimalkan seluruh kesempatan yang ada di sini," kata Snowden dalam video di akun media sosial Oxford United.
Sambutan Luar Biasa dari Masyarakat Indonesia
Para pemain Oxford United mendapat perlakuan istimewa dari masyarakat Indonesia, baik ketika berada di Jakarta maupun Bandung. Snowden mengatakan bahwa sambutan yang diberikan oleh masyarakat Indonesia membuat dirinya dan rekan-rekannya merasa seperti pemain bintang dunia.
"Orang-orang yang luar biasa. Semuanya sangat menyambut kami. Saya maksudkan, kami selalu diperlakukan seperti bintang. Indonesia hingga saat ini menjadi pengalaman yang hebat, bagi saya dan seluruh anggota tim," kata Snowden.
Antusiasme tinggi dari penggemar sepak bola Indonesia terhadap kehadiran Oxford United di Piala Presiden 2025 memang sangat terasa. Mulai dari sesi latihan hingga pertandingan, para pemain Oxford United selalu mendapat dukungan dan perhatian luar biasa dari masyarakat lokal.
Gol Debut yang Bersejarah
Snowden berhasil mencatatkan namanya dalam sejarah dengan mencetak gol pertama untuk Oxford United saat mengalahkan Arema FC dengan skor telak 4-0 dalam pertandingan terakhir fase grup. Kemenangan tersebut sekaligus memastikan langkah Oxford United ke final Piala Presiden 2025.
Pemain yang lahir pada 3 September 2007 ini mengakui bahwa proses terciptanya gol tidak seperti yang dia bayangkan sebelumnya. Namun, dia tetap merasa bahagia bisa mencetak gol debutnya bersama Oxford United dalam turnamen bergengsi ini.
"Ya, ternyata saya tidak banyak tersenyum. Jadi sekarang saya bisa tersenyum sekarang, karena ini sesuatu yang pernah saya impikan. Mungkin gol debut ini tidak seperti yang saya bayangkan, tapi saya tetap senang, bisa mencetak gol pertama di pramusim dan karier saya, jadi saya sangat senang," kata Snowden.
Pelajaran Berharga dari Final
Meskipun gagal meraih gelar juara setelah kalah 2-1 dari Port FC di final yang dramatis, Snowden dan rekan-rekannya tetap bisa mengambil pelajaran berharga dari pengalaman ini. Pertandingan final yang diwarnai kartu merah dan kondisi lapangan basah akibat hujan menjadi ujian mental yang baik bagi para pemain muda Oxford United.
Kekalahan di final tidak mengurangi apresiasi Snowden terhadap pengalaman bermain di Indonesia. Baginya, mendapat kesempatan tampil di final turnamen internasional di usia yang masih sangat muda merupakan pencapaian yang luar biasa.
Laga final Piala Presiden 2025 yang dramatis ini mendapat berbagai reaksi dari netizen di media sosial. Banyak yang memuji perjuangan Port FC, namun ada juga yang menyesali insiden kartu merah dan kondisi lapangan yang tidak ideal. (*)
Tidak ada komentar