Jakarta, IDN Times Seri pembuka 76 Indonesian Downhill 2025 yang diselenggarakan di Ternadi Bike Park, Kudus pada Minggu (4/5/2025) telah berakhir. Andy Prayoga menjadi juara dalam kategori Elite Men setelah mencatatkan waktu sebesar dua menit 58,208 detik.
Dalam ronde terakhir lari, anggota tim Polair DH mengemas penampilan fantastis. Kecemerlangannya berhasil membalik situasi sulit tersebut, sehabis di sesi seeding run Sabtu (3/5) lalu ia hanya bertahan di peringkat lima.
1. Keberhasilan yang diraih setelah perjuangan keras

Keberhasilan Andy sebenarnya bukanlah hal yang diraih tanpa usaha berarti, mengingat para lawannya memberikan pertarungan yang ketat. Mengalami selisih hanya satu detik dari posisi terdepan, pembalap unggulan dari Skuat 76 Rider DH Team, Khoiful Mukhib, melaju menuju urutan kedua dengan catatan waktu tepat pada dua menit 59,243 detik.
Pada saat bersamaan, tempat ketiga berhasil direbut oleh Pahraz Salman Alparisi dari tim Ganas Madu Team (GMT), mencatatkan waktu sebesar tiga menit 01,937 detik. Di sisi lain, Muhammad Abdul Hakim atau dikenal sebagai Jambol, meskipun memimpin pada putaran penentuan peserta hari sebelumnya, hanya mampu menduduki peringkat kedelapan.
"Kemarin meski hasilnya kurang memuaskan, saya masih dapat meraih kesuksesan hari ini. Kuncinya adalah dengan mengeluarkan seluruh potensi diri, menggunakan setelan sepeda yang tepat, dan berlomba di lintasan kering, hal tersebut membawa saya pada posisi juara," jelas Andy seperti dikutip dalam pernyataannya.
2. Andy kembali dan memenangkan kejuaran lagi di Kudus setelah tahun 2018.

Podium juara yang ada kali ini juga merupakan comeback Andy ke panggung pemenang di Ternadi Bike Park, setelah terakhir kalinya ia menyabet gelar tersebut pada tahun 2018. Ia sangat gembira karena akhirnya dapat memutuskan tunggu panjang selama tujuh tahun dan sekali lagi mencicipi kesuksesan sebagai juara di lokasi favoritnya itu.
"Tetapi, aku tetap perlu merawat kebugaranku dan terus berlatih dengan giat sebab masih ada dua putaran yang akan datang dan kompetisinya semakin sengit tiap tahun pada kategori Men Elite," jelas Andy.
3. Permulaan yang positif untuk Indonesian Downhill 2025 Edisi ke-76

Agnes C. Wuisan dari 76 Rider selaku penyelenggara, memberikan apresiasi atas daya juang tinggi yang ditunjukkan para peserta di seri pembuka 76 Indonesian Downhill 2025. Dia menilai persaingan di ajang ini kian meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
“Hasil final run hari ini di Ternadi menjadi awal yang bagus dan sekaligus gambaran kompetitif dan ketatnya persaingan di 76 Indonesian Downhill 2025. Banyak rider-rider muda di kelas prestasi seperti junior dan elite yang tampil dengan performa maksimal,” ujar Agnes.
Berikut hasil lengkap dari seri perdana 76 Indonesian Downhill 2025 di Ternadi Bike Park, Kudus, Minggu (4/5/2025).
Hasil 5 besar final run kelas Men Elite (nama rider – tim – catatan waktu) :
Andy Prayoga - Tim Tugas Udara DH - 2:58:208
Khoiful Mukhib - Tim Riders DH Squad 76 - 2:59.243
Pahraz Alparisi - Ganas Madu Team - 3.01.937
Agung Apriliano - D-One Factory - 3:02.547
Pandu Perkasa - Sego Anget Racing Team - 3:03.424
Hasil 5 besar final run kelas Women Elite (nama rider – tim – catatan waktu) :
Riska Agustina - CSK Factory Team - 3.19.204
Ayu Triya Andriana - Tim DH Polair - 3.28.268
Nilna Murni Ningtias - Tim Perlombaan Spartan - 3:28.974
Latifah - Tim NPI Racing - 3:41.669
Masayu Nabila - Tim Balap YTI - 3:59:170
Tidak ada komentar