Beranda
business
culture
politics
social issues
society
KKBI dan IKIB: Mitra Ormas dari Era yang Berbeda
Redaksi
Mei 14, 2025

KKBI dan IKIB: Mitra Ormas dari Era yang Berbeda

NOIS.CO.ID -- Kerukunan Keluarga Buol Indonesia (KKBI) merupakan sebuah organisasi masyarakat lokal.

Yang menangani keluarga Buol di luar kota, selain organisasi Ikatan Keluarga Indonesia Buol (IKIB) yang menjadi mitra organisasinya.

Kehadiran KKBI ini juga berfungsi sebagai tempat berkumpulnya keluarga Buol di luar kota untuk bersatu dan mengembangkan semua kemampuan yang dimiliki oleh anggota keluarga Buol yang tinggal jauh dari rumah akibat permintaan zaman modern, dengan total pendirinya adalah 15 orang.

Sekretaris Jenderal KKBI, Drs. Ahamad H.A Rasyid, M.Si menyebutkan bahwa mengingat permintaan dari era modern, manajemen persatuan harus disesuaikan dengan keadaan terkini.

Di samping itu, menurut Ahmad, adanya KKBI dari para pendiri tersebut bertujuan menjadi sebuah Organisasi Kemasyarakatan dengan potensi tenaga kerja yang terstruktur guna mendukung kemajuan berkelanjutan di Sulteng, lebih spesifik lagi di kabupaten Buol.

Visi dari para pendiri adalah supaya KBBI bisa memberikan manfaat untuk publik secara luas, terutama bagi keluarga di Buol, baik mereka yang berada diBuol maupun keluarga Buol yang tinggal jauh dari tempat asalnya.

Sekarang Keluarga Buol sudah mempunyai sarana pengikat, dan KKBI hadir dengan tujuan untuk beroperasi secara professional layaknya kebersamaan yang dimiliki oleh keluarga-keluarga dari suku-suku lain di tanah air, misal seperti KKSS, IKM, KKIGdll.

Dan yang perlu digarisbawahi, bahwa pada dasarnya, KKBI tetap menghargai dan mengakui keberadaan IKIB yang merupakan satu satunya organisasi yang telah melahirkan Buol sebagai Kabupaten 25 tahun silam. Sementara KKBI lahir karena tuntutan pengelolaan SDM keluarga Buol dirantau yang lebih maju cara berpikirnya.

"Karena itu, KKBI dan IKIB merupakan dua entitas yang muncul dalam era kondisi yang berlainan, tetapi memiliki tujuan serupa yaitu menjadi tempat bagi pengurus warga Buol di luar kota. Kehadiran KKBI bukan untuk bersaing atau menyaingi IKIB yang bertujuan menjaga keharmonisan warga Buol. Justru sebaliknya, perannya hanyalah sebagai penyelaras agar semakin meningkatkan rasa persatuan antar warga Buol di luar daerah tersebut." kata Ahmad.

Mengikuti langkah-langkah dalam proses pendaftaran KKBI kini telah mencapai tingkat notariel sebagai salah satu persyaratan resmi yang memerlukan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga seperti halnya dengan organisasi masyarakat lainnya.

Sesuai dengan jadwal, peluncuran KKBI ini akan diumumkan di Ballroom Palu Golden Hotel di Palu pada hari Kamis, 15 Mei 2025.

Berikut daftar beberapa pencipta KBBI Edisi 2025:

1. H. MUCHTAR DELUMA

2. ADIDJOYO DAUDA

3. AHMAD H. RASYID

4. MOH. NATSIR MANGGE

5. ABDUL HARIS MAILILI

6. SOFYAN JOESOEF.

7. IMRAN MANSYUR

8. AMRIN ALI MASA

9. HARYANTO MANSYUR

10. IRWAN

11. AMRI HUMOKOR

12. SOEHARTO H. UKUM

13. RAHMAN DATUMUSU

14. HARSONO BEREKI

15. PM. SUPRATMAN

Penulis blog

Tidak ada komentar