Beranda
controversies
NEWS
politics
politics and law
sports
Megawati Sindir "Main Sabun" di Proliga 2025: Laga Popsivo Polwan vs Pertamina Enduro Jadi Perbincangan
Redaksi
Mei 10, 2025

Megawati Sindir "Main Sabun" di Proliga 2025: Laga Popsivo Polwan vs Pertamina Enduro Jadi Perbincangan

NOIS.CO.ID -- - Persaingan Proliga 2025 kini sedang dirundung skandal setelah bintang bola voli dari Gresik Petrokimia, Megawati Hangestri, mengeluarkan komentar pedas. Melalui unggahan langsungnya di platform TikTok pribadi, Megawati menyentuh topik tentang "main berkelahi", istilah yang dipercaya mengacu pada pertandingan antara tim Jakarta Popsivo Polwan dengan Jakarta Pertamina Enduro.

Pertandingan itu digelar pada Minggu, (4/5), di GOR Sritex Arena, Solo. Tim Pertamina Enduro sukses mengalahkan Popsivo dengan skor meyakinkan 3-0. Akan tetapi, kemenangan ini malah memicu keraguan dari masyarakat umum. Hal ini disebabkan karena laga tersebut amat penting untuk posisi Gresik Petrokimia serta Popsivo dalam persaingan mendapatkan satu tempat tersisa menuju babak final grand finals Proliga tahun 2025.

Dirinya telah menjamin posisi di babak final, oleh karena itu dari sudut pandang teknis, Pertamina tak memiliki kebutuhan spesifik atas hasil laga tersebut. Sebaliknya, Petrokimia bakal mendapatkan tiket menuju babak final apabila Popsivo alami kekalahan. Akan tetapi, situasi sebenarnya malah memberkahi Popsivo, yang pada gilirannya berhasil mencapai fase puncak turnamen ini dan menyudahi perjalanan Petrokimia.

Segera setelah kekalahan itu, Megawati melakukan siaran langsung di TikTok bersama temannya, pemain tengah penghalangi Rika Dwi Latri. Selama sesi ini, teks "playing sop" (yang kemungkinan besar merupakan kesalahan pengetikan untuk "playing soap") muncul dan dipandang sebagai komentar kasar tentang bagaimana Pertamina dengan sengaja mengurangi performanya agar dapat mendukung Popsivo lolos. Meskipun caption tersebut telah dihapus, versi lain sudah menyebar secara luas secara online.

Megawati juga menyampaikan kembali ketidakpuasannya dalam siaran langsung itu dengan berkata:

Kurang enak rasanya terus-terusan mengutamakan fair play begitu. Di manapun tak peduli apakah itu di Korea atau pun di Indonesia, senantiasa kucoba untuk berlaku adil dan sportif. Namun sekarang malah bikin lelah diriku sendiri, teman-teman semua.

Ia juga menambahkan:

Sudah dilebur, tidak bermain, kalah lagi. Tidak masalah, semuanya telah ditentukan, tidak akan bertukar.

Komentar tersebut memicu berbagai tanggapan dari pengguna internet, yang kemudian ramai-ramainya menyergap akun media sosial milik Petrokimia. Walaupun sebagian besar pendukung megawai dan regunya, tetapi tidak sedikit juga orang yang merasa bahwa Megawati terlalu berekspresi dengan emosi dan cenderung melemparkan kesalahan kepada tim lain tentang gagalnya Petrokimia untuk mencapai babak final.

Penulis blog

Tidak ada komentar