Multiverse Terganggu! Steve Rogers Dorong Kelahiran Doctor Doom dalam MCU
Warta Bulukumba - Langit kota New York berkelam. Tak disebabkan oleh ribut petir, tapi oleh arus gelap peperangan yang bakal tiba namun belum muncul—peperangan tidak sekadar dalam satu alam semesta, tetapi juga di banyak tempat lainnya. Antara bangunan pencakar langit serta celah-celah ruang-waktu yang rusak, desusan kabar soal kedatangan Doctor Doom bergema layaknya suara berasal zaman mendatang. Namun pada kesempatan itu, Doom lebih dari sekedar penjahat biasa; ia menjadi refleksi sosok pahlawan dahulu.
Berita resmi telah dirilis: Dokter Doom bakal tampil di film Avengers Doomsday yang rilis tahun 2026. Yang membuatnya semakin mengejutkan adalah pemeran karakter tersebut yaitu Robert Downey Jr., tidak lagi berperan sebagai Iron Man tapi menjadi Victor Von Doom.
Namun, teori yang semakin menarik perhatian penggemar Marvel adalah sebagai berikut: versi Doctor Doom dari MCU kemungkinan besar dapat dikatakan terbentuk—secara tak langsung—oleh Steve Rogers sendiri.
Waktu suci dan multiversum: Sumber awal keributan
Dalam Marvel Cinematic Universe (MCU), sejak awal telah mengikuti konsep "Sacred Timeline," yaitu sebuah urutan waktu tunggal yang harus dipertahankan kestabilannya. Akan tetapi, melalui seri Loki, terungkap bahwa setiap penyimpangan dari garis waktu tersebut akan membentuk realitas alternatif.
He Who Remains—versi dari Nathaniel Richards—pada awalnya mengontrol waktu ini. Namun ketika ia meninggal dunia, kendali berpindah ke tangan Loki, yang justru memilih untuk membiarkan alam semesta terpecah belahan.
Di sinilah kekacauan dimulai.
Steve Rogers dan Kesalahan yang Tidak Disadari
Pada penutupan film Avengers: Endgame, Steve Rogers menggunakan mesin waktu untuk mengembalikan Batu Ilahi ke lokasi aslinya. Namun, dia memilih tinggal bersama Peggy Carter di sebuah realita alternatif daripada kembali ke saat ini.
Tapi apa konsekuensinya?
Joe dan Anthony Russo menyatakan bahwa Steve merombak kenyataan yang ada—not only dengan kebahagiaan, tetapi juga dengan mempengaruhi susunan multiversum.
Kenyataan dari dunia alternatif dianggap sebagai Earth-838, yang terungkap dalam film "Doctor Strange in the Multiverse of Madness."
Earth-838: Dunia yang tidak memiliki Avengers, dunia untuk Doom
Di Earth-838, tidak terdapat Avengers. Yang ada justru Illuminati, yaitu sebuah grup elite yang bertanggung jawab untuk melindungi dunia ini. Akan tetapi, mereka bukannya pahlawan sejati. Justru karena sifat arogansi mereka serta ketidakmampuan menahan kekuatan Wanda Maximoff, akhirnya menjadi bumerang bagi mereka sendiri.
Bagaimana rasanya jika dunia ini tidak memiliki Steve Rogers sebagai Captain America dan Tony Stark sebagai Iron Man?
Tony Stark dari Earth-838 tak pernah menjadi seorang pahlawan lantaran ia tak mengembangkan teknologi militer. Perusahaan Stark Industries juga gagal mencapai kesuksesan besar tersebut. Di sebuah alam semesta yang tenang itu, Tony tidak berperan sebagai penolong; malah dia menjelma sebagai ancaman: Doctor Doom.
Doctor Doom = Tony Stark: Saat Teknologi Bertabrakan dengan Paranoia
Versi Tony Stark ini berkembang di lingkungan yang tenang tapi kurang terbuka. Di mana tak ada peperangan atau alasan untuk berevolusi, Stark masih bertahan sebagai sosok yang cemas dan menginginkan kontrol total. Ia merancang robot pengawal, membuat versi Doombots-nya sendiri, serta mendirikan kerajaan pertahanan bernama Latveria.
Menurut teori terkini, bot semacam Ultron yang mengantarkan Strange menuju Illuminati ternyata merupakan Doombots. Ini menunjukkan bahwa Doom sudah hadir sejak awal di dunia Earth-838.
Lalu sang dalang? Steve Rogers, yang tak menyadari telah membukanya.
Steve Rogers dan peran barunya sebagai: Nomad
Dalam keributan yang melanda, beredar desas-desus bahwa Steve Rogers dari Earth-838 saat ini disebut sebagai Nomad, seorang tanpa negara dan lambang patriotik.
Dia tak lagi menjadi ikon keadilan, melainkan juru kudzirna dosa. Di dunia nyata, Peggy Carter meninggal dengan cara yang menyedihkan, sehingga Steve berencana untuk membalsanya.
Sebagian penggemar yakin bahwa Steve akan menjadi bagian dari grup Illuminati terbaru bersama Doom, seolah-olah ingin mengekspresikan rasa sesalnya dan berusaha untuk memperbaiki kerusakan yang telah ia ciptakan.
Inkursion dan perjalanan menuju Secret Wars
Insiden inkursorial, saat kedua alam semesta bersentuhan, sekarang menjadi lebih mendekat. Steve Rogers asal Earth-838, Doctor Doom versi Stark, serta Illuminati akan menghadapi Earth-616—the universe inti MCU yang diyakini sebagai sumber malapetaka tersebut.
Menurut teorinya, Wanda Maximoff juga bakal direkrut oleh Doom. Bersatu, keduanya akan mempersiapkan kekuatan demi mengevakuasi alam semesta mereka—even jika itu berarti meruntuhkan realitas yang lain.
Di bagian pasca-kredit dari film Captain America: Brave New World, karakter The Leader mengungkapkan sebuah peringatan terkait "grup lain" yang bakal bermunculan. Hal tersebut banyak ditafsirkan sebagai sinyal halus bagi Illuminati dipimpin oleh Doom serta Steve Rogers versi Earth-838.
Apabila memang demikian adanya, jalannya ke Secret Wars telah diratakan. Tidak cuma melalui darah dan pertempuran, tetapi juga lewat pengecualian yang timbul dari maksud mulia.
Marvel benar-benar serius. Mereka merancang pertikaian besar yang tak sekadar berpusat pada kemampuan bela diri, tetapi juga menggali aspek identitas, pilihan, serta biaya dari tindakan sepele.
Dan pada akhirnya, Steve Rogers tidak hanya seorang pahlawa yang pensiun, tetapi juga menjadi sumber dari ancaman terbesar dalam dunia MCU—yaitu Doctor Doom versi Tony Stark. ***
Posting Komentar untuk "Multiverse Terganggu! Steve Rogers Dorong Kelahiran Doctor Doom dalam MCU"