Pemerintah Provinsi Banten telah secara resmi mengumumkan program Pendidikan Menengah Atas/Vokasi Swasta Gratis. Apakah Anda ingin mengetahui tentang syarat-syaratnya serta cara kerjanya?
Pembukaan Sekolah Swasta Gratis akan dilaksanakan pada 2 Mei 2025 yang bersamaan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional. Ini dianggap sebagai tanda bahwa pendidikan adalah solusi untuk mengatasi kesesuaian pengetahuan dan ketidakseimbangan dalam masyarakat.
Program Sekolah Swasta Gratis Diklaim bisa jadi jawaban bagi siswa yang tak berhasil masuk sekolah negeri dan mengalami hambatan finansial saat ingin meneruskan pendidikan di sekolah swasta.
Oleh karena itu, mengingat adanya pendidikan dasar yang disubsidi pemerintah, hendaknya tak ada siswa keluaran SMP yang berhenti belajar setelah lulus," ujar Gubernur Banten, Andra Soni, sebagaimana dilaporkan oleh halaman resmi Pemprov Banten.
Melalui kehadiran program ini, siswa potensial dari latar belakang ekonomi terbatas masih bisa mendapatkan kesempatan untuk meraih pendidikan yang layak.
Program Pendidikan Gratis di Sekolah Swasta merupakaninisiatif terbaru dari pemerintah provinsi Banten dengan tujuan memperluas akses ke pendidikan serta menekan tingkat dropout. Meskipun demikian, bukan berarti seluruh siswa yang berminat bisa langsung mendaftar dalam program tersebut.
Berikut adalah ketentuan untuk Sekolah Swasta Gratis di Provinsi Banten tahun 2025:
- Peserta calon siswa wajib berasal dari wilayahProvinsi Banten. Bukti domisili tersebut dapat dinyatakan melalui Kartu Keluarga (KK)dengan syarat sudah diregistrasi paling tidak selama satu tahun.
- Siswa harus mendaftar melalui Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025.
- Rencana ini difokuskan pada pelajar berasal dari latar belakang ekonomi tidak sebaik dengan tujuan memberlakukan keadilan dalam bidang pendidikan di tanah air melalui berbagai macam program penghargaan.

Mekanisme Pendidikan Gratis di Sekolah Swasta Provinsi Banten
Agar bisa mewujudkan program pendidikan di sekolah swasta secara cuma-cuma, Pemprov Banten telah merancang dua metode implementasi.Pertama, dengan program ganti rugi biaya Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) yang dulunya menjadi tanggungan dari orangtua murid.
Kedua, dengan menggunakan program pendanaan sekolah rata, di mana semua sekolah mendapatkan bantuan dalam jumlah yang sama.
Lukman, kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, menyatakan bahwa ada sekitar 1.200 sekolah menengah atas atau kejuruan swasta yang sudah direkam dalam program tersebut.
"Kita telah menyusun dua skema mengenai alternatif pembayaran selain dari SPP yang dibayarkan oleh para orangtua serta biaya untuk apartemen. Ini berarti bahwa semua sekolah akan memiliki tarif yang seragam. Semoga Tuhan bersedia, kami hampir selesai menyiapkannya," jelas Lukman, demikian dilansir Antaranews pada hari Rabu, 5 Maret 2025.
Rencana Program Pendidikan Gratis di Sekolah Swasta Ditargetkan Untuk Kelas X Tahun Ajaran 2025/2026. Dana Bantuan akan diucarkan secara bertahap dengan empat tahapan dalam satu tahun.
Di samping itu, implementasi dari program tersebut akan ditinjau secara teratur agar dapat menjamin peningkatan mutu serta keefisienannya pada masa mendatang.
Tidak ada komentar