Beranda
football clubs
politics
soccer
sports
Siapakah yang Akan Mengubur Impian Dewa United dan Persebaya? Rahasia Kemenangan Persib Menuju Gelar Liga 1 Beruntun
Redaksi
Mei 01, 2025

Siapakah yang Akan Mengubur Impian Dewa United dan Persebaya? Rahasia Kemenangan Persib Menuju Gelar Liga 1 Beruntun

NOIS.CO.ID — Persib Bandung siap menciptakan sejarah dengan memenangkan gelar juara Liga 1 berturut-turut. Tim kesayangan para Bobotoh saat ini unggul di puncak tabel dengan mengumpulkan 64 angka sampai minggu ke-30.

Kekuatan Persib Bandung sangat mencolok dibandingkan dengan lawan terdekatnya. Dewa United serta Persebaya Surabaya kini baru berhasil meraih 53 poin dari jumlah pertandingan yang sama.

Dari sudut pandang matematika, kedua tim lawan tersebut memiliki kesempatan untuk merubah letak Persebaya di klasemen. Akan tetapi, kemungkinannya amat tipis sebab jumlah poin tertinggi yang dapat dicapainya hanya mencapai 65 angka saja.

Ini berarti bahwa Persib Bandung cukup memerlukan dua angka lagi dari empat laga tersisa. Dua poin ekstra itu akan mendorong total poin mereka menjadi 66, skor yang tidak dapat disusul oleh siapa pun.

Berbekal permainan yang tetap stabil dan konsisten sepanjang musim, peluang Persib Bandung untuk menjaga gelar di Liga 1 cukup terbuka lebar.

Meski demikian, bahkan situs peringkat sepak bola, Footy Ranking, mengklaim bahwa Probabilitas Persib menjadi juara adalah sebesar 99,95 persen.

Hanyalah keajaiban atau deretan hasil negatif saja yang mungkin dapat mengacaukan perayaan gelar juara untuk Persib Bandung musim ini. Pasukan di bawah arahan Bojan Hodak terlihat semakin kokoh dibanding tahun lalu dan juga menjadi lebih matang dalam strategi bermain.

Pertama kali meraih gelar bakal dijumpai oleh Persib ketika bertandang ke kandang Malut United. Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, tempat yang terkenal memberikan tantangan tersendiri untuk tim lawan.

Meskipun begitu, Persib memiliki keuntungan dari kemenangan melawan Malut United pada pertandingan perdana musim ini. Sebaliknya, Malut United juga tidak bisa diremehkan mengingat mereka telah tak terkalahkan selama 12 pertandingan terakhir.

Namun demikian, sekadar seri pada kedua pertandingan tersebut sudah cukup bagi Persib untuk memastikan juara. Persib berpotensi meraih gelarnya lebih cepat bila Dewa United atau Persebaya Surabaya gagal menang di minggu ke-31.

Impian Dewa United dan Persebaya Surabaya mengincar juara Liga 1 sepertinya akan sirna dengan cepat. Kedua klub tersebut belum dapat konsisten seperti Persib yang mampu mempertahankan performanya sepanjang musim.

Dewa United pernah bermain dengan impresif di awal musim tetapi mulai kehilangan daya serang saat mendekati akhir kompetisi. Di samping itu, Persebaya Surabaya belum dapat memperlihatkan konsistensi yang diperlukan untuk bertarung di posisi teratas tabel.

Saat ini, sepertinya fokus kedua klub itu akan berpindah ke perlombaan memperebutkan tempat sebagai runner-up. Kedudukan di urutan kedua menjadi semakin sengit seiring dengan masuknya Malut United ke dalam perebutan posisi tersebut.

Semua tiga tim tersebut akan bersaing ketat pada pertandingan tersisa musim ini untuk meraih posisi teratas dalam tabel klasemen akhir. Ini semakin memanasnya persaingan di Liga 1 sampai minggu-minggu terakhir.

Pada saat yang sama, di bagian bawah tabel, PSS Sleman menghadapi ancaman penurunan kasta ke Liga 2. Mereka kesulitan meraih hasil positif sepanjang musim sehingga berjuang keras untuk menjauhi posisi drop.

Barito Putra pun masih belum lepas dari bahaya sebab cuma unggul satu poin atas batasan zona degradasi. Tim tersebut perlu bermain dengan seluruh kemampuan mereka dalam empat pertandingan tersisa agar bisa menjaga posisi di Liga 1.

Bedasarkan nasibnya, Madura United dan Persis Solo mungkin merasa lebih ringan setelah mendapatkan kemenangan vital pada minggu ke-30 ini. Dengan tambahan tiga poin tersebut, kedua tim itu sekarang sangat berpeluang besar untuk tetap bertahan di liga utama musim depan.

Meskipun demikian, Mesin Padang tetap perlu bekerja ekstra meski telah mencatatkan dua kemenangan berturut-turut. Klub yang berasal dari Sumatra Barat ini belum benar-benar terbebas dari risiko penurunan divisi.

Pertandingan ketat baik di posisi terdepan maupun belakang menjadikan Liga 1 Indonesia musim 2024/2025 sangat sayang untuk dilewatkan. Meski demikian, fokus besar masih berada pada Persib Bandung yang hampir menciptakan catatan istimewa dalam sejarah klubnya.

Bila sukses, hal ini akan menghasilkan prestasi back to back yang pertama bagi Persib sejak Liga 1 dimulai. Kemenangan tersebut pasti akan memperkokoh posisi Persib sebagai salah satu klub terkemuka dalam dunia sepak bola Indonesia pada masa kini.

Tim tersebut bermain konsisten, dewasa, dan tajam di semua sektor. Campuran antara pemain senior dan muda pun menambah dimensi baru pada gaya main Persib musim ini.

Dukungan total dari para Bobotoh pada tiap pertandingan turut berperan besar dalam kesuksesan tim tersebut. Setiap bagian di klubb ini tampaknya menyatukan diri untuk mencapai satu misi: menjaga gelar juara mereka.

Sekarang hanya masalah waktu bagi Persib Bandung sebelum secara resmi mengenakan gelar juara Liga 1 Indonesia 2024/2025.

Saat peluit panjang bergema dalam pertandingan penting itu, impian Dewa United dan Persebaya Surabaya benar-benar pupus di hadapan kekuatan superior Maung Bandung.

Penulis blog

Tidak ada komentar