NOIS.CO.ID --– Senin Wage, 5 Mei 2025, bukan sekadar tanggal biasa bagi masyarakat yang masih memegang teguh tradisi penanggalan Jawa.
Menurut kalender resmi dari Kementerian Agama, hari tersebut memiliki makna mendalam yang dipercaya membawa pengaruh terhadap suasana hati, kegiatan, hingga pengambilan keputusan.
Dalam hitungan kalender Jawa, 5 Mei 2025 bertepatan dengan Senin Wage, yang memiliki jumlah neptu 8 (Senin 4 + Wage 4).
Angka ini tergolong sedang, dan dalam kepercayaan tradisional Jawa, memberikan energi yang tenang, reflektif, serta cocok untuk kegiatan kontemplatif.
Hari dengan weton Senin Wage juga dilengkapi dengan rakam Lungguhing Sepi dan paarasan Gedhong Siji, dua elemen penting dalam filosofi Jawa yang menandakan kondisi batin yang damai namun penuh kehati-hatian.
Wuku yang menaungi hari itu adalah Marakeh, dalam siklus 30 wuku dalam sistem Jawa.
Bagi sebagian orang Jawa, energi dari neptu dan rakam seperti ini mengisyaratkan hari yang baik untuk merenung, menyusun strategi hidup, atau mengevaluasi diri.
Sebaliknya, hari ini tidak direkomendasikan untuk aktivitas besar seperti memulai bisnis, mengambil keputusan strategis, atau menjalin kerja sama kolektif.
Hari Baik dan Hari Kurang Baik: Senin Wage Termasuk yang Kurang Menguntungkan
Dari daftar hari baik dan kurang baik sepanjang Mei 2025 menurut kalender Jawa, 5 Mei 2025 dikategorikan sebagai hari kurang baik.
Namun, ini tidak berarti hari itu tidak berguna sama sekali. Justru, hari semacam ini dapat menjadi momen terbaik untuk mendekatkan diri pada batin dan menjauh dari hiruk-pikuk dunia luar.
Rangkuman Kalender Jawa dan Hijriyah untuk 5 Mei 2025
Tanggal Masehi: 5 Mei 2025
Hari: Senin
Pasaran: Wage
Weton: Senin Wage
Neptu: 8 (Senin 4 + Wage 4)
Rakam: Lungguhing Sepi
Paarasan: Gedhong Siji
Wuku: Marakeh
Tahun Jawa: Je
Hijriyah: 7 Dzulqaidah 1446 H
Tanggal Jawa: 8 Sela 1958 Je
Penanggalan Jawa dan Hijriyah Sepanjang Mei 2025
Bulan Mei 2025 diisi dengan kombinasi hari baik dan kurang baik, berikut adalah sebagian daftar tanggalnya:
1 Mei (Kamis Kliwon) – Hari Baik
5 Mei (Senin Wage) – Hari Kurang Baik
6 Mei (Selasa Kliwon) – Hari Baik
10 Mei (Sabtu Wage) - Suatu Hari Beruntung
15 Mei (Kamis Wage) - Hari yang Menguntungkan
20 Mei (Selasa Wage) - Tanggal yang kurang menguntungkan
30 Mei (Jumat Wage) – Hari Baik
Menyikapi Tradisi di Era Modern
Di tengah modernisasi dan teknologi, masih banyak masyarakat yang menjadikan kalender Jawa sebagai pedoman dalam menentukan langkah hidup.
Tradisi ini tidak hanya dianggap sebagai warisan budaya, tetapi juga sebagai bentuk penghormatan terhadap kearifan lokal dan siklus spiritual manusia.
Meskipun tidak semua orang mempercayainya secara mutlak, memahami weton dan hari baik-buruk dalam kalender Jawa dapat menjadi sarana refleksi pribadi, sekaligus memperkaya khazanah budaya dalam menjalani kehidupan.
Untuk Anda yang merancang kegiatan vital pada Mei 2025, tidak ada ruginya memikirkan arti weton serta neptu sebagai bantuan ekstra dalam menyusun rencana hidup. (*)
Tidak ada komentar