NOIS.CO.IDMPASI atau makanan pendamping ASI adalah makanan yang harus mulai diberikan pada bayi saat usianya memasuki 6 bulan.
Pemberian MPASI bertujuan untuk memenuhi kebutuhan gizi si kecil, karena ASI saja tidak dapat memenuhi kebutuhan gizinya.
Ibu dianjurkan untuk memberikan MPASI yang kaya akan nutrisi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anaknya.
Banyak ibu yang membuat menu MPASI dalam jumlah besar sekaligus atau melakukan metodePersiapan makanandan kemudian disimpan di kulkas.
Sebelum disajikan kepada si kecil, MPASI yang disimpan di dalam kulkas perlu dipanaskan terlebih dahulu.
Karena kebanyakan anak kecil tidak menyukai makanan yang dingin.
Meskipun demikian, ibu harus berhati-hati saat memanaskan makanan MPASI anaknya agar kualitas dan kandungan gizinya tidak rusak.

Cara Menghangatkan MPASI Tanpa Merusak Kualitas dan Gizinya
Berikut beberapa cara yang dapat diterapkan oleh ibu untuk menghangatkan menu MPASI untuk si kecil.
1. Memanaskan MPASI dengan kompor
Metode pertama yang dapat dilakukan ibu untuk memanaskan makanan MPASI si kecil adalah dengan menggunakan kompor seperti memasak ulang.
Masukkan MPASI sesuai dengan porsi anak kecil, kemudian panaskan dengan menggunakan api kecil.
Aduk perlahan hingga MPASI yang telah membeku kembali mencair.
Pastikan untuk tidak memasaknya terlalu lama, jika sudah meleleh dan hangat segera angkat MPASI tersebut.
Hindari meninggalkan kompor saat sedang memanaskan makanan bayi agar tidak gosong.
Vitamin untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak agar lebih optimal, klikdi siniuntuk mendapatkannya.
2. Menggunakan microwave
Cara kedua yang dapat dilakukan ibu untuk memanaskan MPASI adalah dengan menggunakan microwave.
Pastikan memasukkan MPASI tersebut ke dalam wadah kaca atau wadah yang tahan panas.
Ibu dapat menyesuaikan waktu pada microwave sesuai dengan kondisi MPASI.
Misalnya mengatur timer 15 hingga 20 menit untuk memanaskan MPASI.
Setelah memanaskan menu MPASI tersebut, coba aduk agar panasnya merata.
Hindari menggunakan piring atau mangkuk plastik saat memanaskan MPASI, karena bahan ini bisa rusak jika terkena panas.
3. Menggunakan penggorengan lambat
Slow cooker adalah peralatan MPASI yang cukup populer di kalangan para ibu.
Alat ini membantu memudahkan ibu-ibu dalam menyusun menu MPASI, karena cukup mengatur waktu saja dan makanan akan matang sendirinya.
Selain digunakan untuk memasak makanan, penghangat makanan ini juga bisa digunakan oleh ibu untuk menghangatkan makanan pendamping ASI.
Caranya cukup mudah, yaitu dengan memasukkan MPASI yang membeku ke dalam slow cooker, kemudian atur suhu makanan pada 60 derajat celcius.
Setelah matang, biarkan sejenak agar MPASI tidak terlalu panas sebelum diberikan pada si kecil.

4. Merendam makanan dengan air hangat
Memanaskan MPASI dengan cara merendam makanan dengan air hangat adalah cara yang paling sederhana yang bisa dilakukan.
Metode ini sama seperti memanaskan ASI yang diperah sebelum diberikan kepada bayi.
Caranya cukup mudah, yaitu ibu bisa merebus air di dalam panci hingga mendidih.
Setelah mendidih, matikan kompor dan rendam satu porsi MPASI bayi dalam air panas tersebut selama 10-20 menit atau hingga MPASI mencair.
Setelah MPASI cair, aduk hingga suhunya merata, lalu sajikan untuk si kecil.
5. Biarkan sejenak
Selain empat cara di atas, ibu juga bisa meninggalkan MPASI sejenak setelah diambil dari lemari es agar tidak terlalu dingin.
Cara menggunakannya mudah, biarkan wadah makanan tersebut pada suhu ruangan beberapa saat.
MPASI yang semula dingin atau membeku akan kembali ke suhu normal dan mencair sendiri.
Meskipun demikian, jangan biarkan MPASI ini terlalu lama berada di suhu ruangan, karena bakteri dalam makanan bisa mulai berkembang dalam waktu 2 jam.
Demikian cara-cara mudah untuk memanaskan MPASI si kecil tanpa mengurangi kualitas dan merusak nilai gizinya.
Lihat Berita dan Artikel Lainnya di
Berita Google
(NOIS.CO.ID)
Vitamin untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak agar lebih optimal, klikdi siniuntuk mendapatkannya.
Vitamin Curcuma Plus Emulsion adalah Vitamin Anak No. 1 pilihan Ibu (Top Brand for Kids) untuk menjaga daya tahan tubuh dan mendukung tumbuh kembang anak.
Formula yang lengkap dengan Kunyit Organik untuk daya tahan tubuh, Minyak Ikan Cod untuk Perkembangan Otak dan Kemampuan Belajar, Kalsium dan Vitamin D untuk pertumbuhan tulang optimal dan kesehatan gigi.
Berikan sejak usia anak kecil 1 tahun setiap pagi.
Vitamin untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak agar lebih optimal, klikdi siniuntuk mendapatkannya.
Tidak ada komentar