Beranda
HELT
5 Kebiasaan Sehari-hari yang Memicu Kanker Prostat, Wajib Tahu
Redaksi
Juli 06, 2025

5 Kebiasaan Sehari-hari yang Memicu Kanker Prostat, Wajib Tahu

NOIS.CO.ID - Kanker prostat dimulai ketika sel-sel di kelenjar prostat tumbuh secara tidak terkendali.

Sebagian orang mengira bahwa penyakit tersebut hanya disebabkan oleh faktor usia atau genetik.

Padahal, kebiasaan sehari-hari yang tampak sepele juga bisa meningkatkan risiko terkena kanker prostat.

Penyakit yang satu ini sebaiknya dicegah sedini mungkin karena bisa menimbulkan komplikasi di kemudian hari, salah satunya ketidakmampuan untuk menahan kencing.

Kanker prostat juga berpotensi menyebabkan disfungsi ereksi, kemandulan, serta metastasis atau penyebaran sel kanker ke luar kelenjar prostat.

Kemudian, apa saja kebiasaan sehari-hari yang memicu kanker prostat?

1. Minum alkohol

Bagi sebagian orang, minum alkohol merupakan cara untuk melepas penat setelah bekerja atau ketika berkumpul bersama teman.

Namun, berhati-hatilah jika mengonsumsi alkohol karena minuman ini berpotensi menyebabkan kanker prostat.

Dikutip dari WebMD, Alkohol dapat memicu kanker prostat karena mempercepat pertumbuhan tumor prostat.

Minuman tersebut juga mempercepat perkembangan jaringan menjadi kanker prostat metastatik.

Sementara itu, studi yang dipublikasikan ke Perpustakaan Nasional Kedokteran pada 2012 menyebutkan, minum alkohol secara berlebihan dapat menyebabkan sedikit peningkatan risiko kanker prostat yang lebih agresif.

2. Merokok

Selain meningkatkan risiko penyakit jantung dan paru-paru, kebiasaan merokok juga berpotensi menyebabkan kanker prostat.

Referensi lama Harvard Health Publishing, Merokok juga dapat memicu sel kanker untuk bermetastasis atau menyebar ke seluruh tubuh.

Merokok dapat menyebabkan kanker prostat karena polutan yang dihirup oleh perokok dikeluarkan dalam jumlah tertentu melalui urin yang mengalir melewati prostat.

Itulah sebabnya merokok dapat meningkatkan kadar peradangan beracun.

Berdasarkan penelitian yang diunggah ke Perpustakaan Nasional Kedokteran pada 2014, perokok memiliki risiko kematian akibat kanker prostat sebesar 24 persen lebih tinggi daripada bukan perokok.

3. Kelebihan berat badan atau obesitas

Obesitas yang disebabkan oleh pola makan tidak teratur juga bisa memicu kanker prostat.

Seseorang dapat disebut mengalami obesitas jika memiliki indeks massa tubuh (IMT) 30 atau lebih tinggi.

Dikutip dari Kanker Research UK Selain itu, obesitas meningkatkan risiko kanker prostat metastatik atau stadium lanjut.

Kanker prostat metastatik adalah kanker yang berasal dari prostat dan telah menyebar ke bagian tubuh lainnya.

4. Mengonsumsi daging merah atau olahannya

Kebiasaan lain yang berpotensi memicu kanker prostat adalah mengonsumsi daging merah atau olahannya.

Mengacu pada Healthline, Jenis makanan tersebut dikaitkan dengan kanker prostat karena mengandung amina heterosiklik (HCA), yaitu zat karsinogen yang ditemukan dalam daging yang dimasak.

HCA adalah senyawa yang terbentuk selama proses memasak dengan suhu tinggi, seperti memanggang atau membakar.

5. Ejakulasi yang jarang

Rajap ejakulasi juga dapat meningkatkan risiko terkena kanker prostat.

Dikutip dari Penerbitan Kesehatan Harvard Pria yang sering mengalami ejakulasi memiliki risiko lebih rendah terkena kanker prostat.

Pria yang mengalami ejakulasi lebih dari 21 kali per bulan memiliki risiko kanker prostat 20 persen lebih rendah dibandingkan dengan pria yang ejakulasi 4-7 kali per bulan.

Belum diketahui secara pasti mengapa ejakulasi dapat mengurangi risiko kanker prostat.

Namun, peneliti menduga bahwa pelepasan air mani membuang zat-zat berbahaya dari prostat.

Penulis blog

Tidak ada komentar