Redaksi
NOIS.CO.ID -- NOIS.CO.ID, NAPOLI -- Calon pembeli tiket memanfaatkan situasi istimewa ini dengan meraih untung besar. Mereka mendapatkan tiket pertandingan puncak Serie A Liga Italia musim 2024/2025 antara Napoli dan Cagliari di Stadion Diego Armando Maradona, Naples, sebelum akhirnya menjual kembali dengan harga fantastis.
"Tiket yang semula berharga 35 euro (sekitar Rp 645 ribu) kemudian dijual dengan harga 800 euro (kisaran Rp 14,7 juta)," ungkap Siska, seorang WN Indonesia yang tidak berhasil menyaksikan pertandingan secara langsung di stadion pada Sabtu (24/5/2025) dini hari WIB itu lantaran kehabisan tiket.
Dia menyebutkan bahwa semangat penduduk Naples yang bergembira untuk memperingati kemenangan telah nampak sekitar tujuh jam sebelum pertandingan dimulai. Mereka berkumpul di lapangan pusat Kota Naples, yaitu Piazza del Plebiscito. Di sana mereka bernyanyi, menari, serta menerangi lilin dengan warna biru sesuai seragam klub Naples.
Untuk mereka yang sudah mempunyai tiket, silakan berkumpul di area sekitar stadion. Sedangkan bagi yang belum mendapatkan tiket, bisa menonton bersama di halaman alun-alun kota.
"Pembatasannya ada batas maksimal jumlah orang. Siska bersama rekannya enggak dapat ikut nonton lagi sebab kebijakan dari pihak kepolisian," jelas Siska yang sedang nobar di sebuah kafe di tengah kota.
Pemandangan yang terlihat jauh dan dekat dipenuhi dengan warna biru. Ini karena sebagian besar penduduk setempat menggunakan pakaian bertema Napoli ketika nonton bareng atau hanya berkeliling di tengah kota.
Napoli secara resmi menyegel gelar juara setelah mengalahkan Cagliari dengan skor 2-0. Dengan kemenangan ini, tim besutan Antonio Conte berhasil meraih total poin 82, unggul satu angka atas Inter Milan yang sebelumnya sukses mengalahkan Como dengan hasil sama, yaitu 2-0.
Puluhan ribu pendukung Napoli yang bergembira menjadikan kota itu berkelip-kelip. Cahaya terang memancarkan ke angkasa sementara awan asap hijau, putih, dan merah, serta nuansa biru seragam Napoli, membumbung tinggi di atas jalanan.
"Sudut jalan terhambat kemacetan. Sampai sulit melangkah ke arah luar menuju stasiun Metro karena jumlah orang yang begitu padat," ujar Siska.
Laporan Reuters mengatakan bahwa 450 ribu penggemar sudah berusaha untuk memperoleh tiket namun mereka hanya dapat bersatu menonton bareng di luar Stadion Diego Armando Maradona atau di Piazza del Plebiscito. Layar besar yang dipasang oleh pemerintah kota merubah area tersebut menjadi lautan biru.
"Penuh keindahan dan kesenangan. Kami pernah mengalami penderitaan, tapi kini kami merasakannya dengan sesungguhnya. Juara kali ini merupakan gelar yang sangat manis," ungkap pendukung Napoli, Salvatore Romano, saat diwawancara oleh Reuters.
Mobil-mobil bertema biru berlalu lalang di jalanan sambil sombong mengungkapkan lambang tiga warna Italia serta digit empat — simbol dari total gelar Scudetto yang telah dikantungi oleh Napoli.
"Luar biasa, benar-benar mengagumkan. McTominay dan Lukaku mencetak dua gol yang spektakuler. Kita sangat gembira namun juga merasakan belas kasih terhadap Inter, tapi kita menjadi juara utama sepanjang Italia, mari kita rayakan ini," ujar Pendukung Pasquale Coppola ketika pesta belum lama berlangsung di kota bagian Selatan Italia itu.
Tidak ada komentar